Terlahir tanpa jari di tangan kanan, membuat si kecil Liam kesulitan melakukan aktivitas sehari-hari. Beruntung, kini ia memiliki tangan palsu baru. Lebih keren lagi, tangan palsunya berupa robot. Wow!
Tangan palsu robotik telah mengubah kehidupan seorang anak 5 tahun asal Afrika Selatan, Liam, yang sejak lahir tidak memiliki jari di tangan kanannya. Tapi jangan dikira tangan robot tersebut sangat canggih dan mahal, karena justru hanya terbuat dari printer 3-D.
Tangan robotik tersebut merupakan buatan Ivan Owen, pekerja mekanik paruh waktu di Washington. Dalam pengerjaannya, Owen tidak sendiri. Ia berkolaborasi dengan Rich Van As, seorang tukang kaya dari Afrika Selatan yang juga kehilangan empat jarinya karena kecelakaan.
Within days of receiving his Robohand, Liam had quickly adapted to wearing it and using it like a human hand
After a year of online collaboration, Ivan Owen, right, traveled to South Africa to built a proto-type of the Robohand with Richard Van As, left
Para pria itu memutuskan membuatkan "robohand" untuk Liam. Tangan itu didukung oleh kabel dan bungee, sedangkan engsel jari-jari dan pergelangannya dibuat menggunakan printer 3-D.
Dengan tangan baru, kini Liam bisa melempar bola basket, mendorong keranjang belanja, bahkan mengambil koin dengan menggunakan tangan palsunya.
Setelah melihat seberapa baik penemuan mereka bekerja untuk Liam, Owen mengatakan impian mereka adalah membentuk nirlaba untuk mendidik masyarakat tentang cara membuat dan merakit robohand.
"Kami ingin menyediakan bahan-bahan, suku cadang dan pengetahuan, dan kemudian seseorang di masyarakat dapat membantu mereka dengan perakitan dan fitting," jelas Owen kepada ABC News, seperti dikutip pada Minggu (10/2/2013).
Liam, 5, is pictured using his Robohand to push a supermarket trolley
Young Liam helping out with the development of the Robohand
| |